Indonesiadaily.net, Banyuwangi – Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi berjanji akan segera mempercepat proses revitalisasi pasar Banyuwangi yang saat ini dikeluhkan oleh para pedagang setempat.
Dwi Yanto selaku Asisten Perekonomian dan Pembangunan mengatakan, proses pembangunan pasar Banyuwang akan dilakukan pada bulan Agustus ini. Sebab itu pihaknya menghimbau agar para pedagang bersabar menunggu tersebut, sebab pemerintah daerah satu persatu akan menuntaskan semua tahapan proses pembangunan pasar.
“Tentu ada proses lelang terlebih dahulu dan hal tersebut tentu akan kita percepat,” jelasnya.
Sementara itu mengenai permintaan pedagang terkait retribusi lapak yang meminta dikenakan retribusi R 2.000 perlapak, hal tersebut akan dirapatkan kembali, untuk menentukan apakah menggunakan per meter dari luasan lapak atau perlapak dikenakan retribusi yang sama.
Sedangkan mengenai jaminan bagi para pedagang untuk dapat masuk kembali ke pasar setelah dilakukan renovasi, kata Dwi hal tersebut sedang dikomunikasikan dengan pihak pelaksana yang ada di pusat melalui jajarannya di tingkat jawa timur.
“Kalau permintaan yang ketiga, pedagang yang meminta agar diperbolehkan berjualan di area Gedug Wanita bagian depan, itu kurang tepat. Karena bagian depan area Gedung Wanita sudah ditata untuk parkir bagi para calon pembeli,” tambahnya.
Dwi Yanto meminta para pedagang mempercayakan kepada pemerintah daerah terkait proses revitalisasi pasar banyuwangi, sehingga proses pembangunan pasar nantinya bisa berjalan lancar.
Diberitakan sebelumnya, pada Kamis 09/08/2024 kemarin, sejumlah pedagang di Banyuwangi yang direlokasi ke area Gedung Wanita, nekat berjualan kembali di sekitaran pasar Banyuwangi, tepatnya di jalan Diponegoro. Menurut para pedagang hal itu dilakukan karena di tempat relokasi sepi pembeli dan hingga saat ini belum ada proses pembangunan terhadap pasar Banyuwangi yang sudah dibongkar.
Penulis : Irham Kusuma
Editor : Sigit