Indonesiadaily.net – Tugas Anies Baswedan di Pemprov DKI sebagai Gubernur boleh jadi selesai sebentar lagi, namun dia memastikan tidak untuk kemajuan Jakarta dan Indonesia.
Hal ini dia sampaikan dalam akun instagramnya @aniesbaswedan yang dilihat belum lama ini.
“Memang telah selesai tugas di Pemprov DKI Jakarta. Tapi, InsyaAllah tidak selesai dalam menjalankan tugas untuk Jakarta dan Indonesia,” sebut Anies.
Pada momen itu dirinya juga izin pamit karena pada pekan depan tugasnya akan selesai sebagai Gubernur DKI Jakarta.
“Sekaligus juga ini kesempatan saya mohon pamit khususnya untuk syarikat-syarikat Islam di Jakarta. Saya mohon pamit. Saya juga akan meneruskan perjalanan, ini weekend terakhir saya bertugas di Jakarta. Saya pekan depan akan selesai, karena itu saya mohon pamit dari tugas ini, “papar dia.
Gubernur Anies dan Ahmad Riza Patria sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, akan berakhir pada 16 Oktober 2022 mendatang. Jabatan pemimpin DKI Jakarta selanjutnya akan diisi oleh Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta sampai 2024.
Anies sendiri siap maju sebagai calon presiden (capres) bila ada partai yang mengusung. Saat ini, Anies juga dideklarasikan menjadi calon presiden (capres) dari Partai NasDem beberapa waktu lalu.
Melansir dari JawaPos.com, jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta dan Ahmad Riza Patria, akan berakhir pada 16 Oktober 2022 mendatang. Jabatan pemimpin DKI Jakarta selanjutnya akan diisi oleh Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta sampai 2024.
Kepala Sekretariat Presiden, Kementerian Sekretariat Negara, Heru Budi Hartono, telah ditetapkan sebagai Penjabat Gubernur DKI Jakarta. Hal itu ditetapkan dalam Rapat Tim Penilai Akhir (TPA) yang dipimpin Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (7/10) siang. Diinformasikan bahwa nama Heru diputuskan Presiden Jokowi setelah mendengar pertimbangan dari Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan anggota TPA serta menteri terkait.(*)
Editor: Nur Komalasari