Indonesiadaily.net – Musyawarah Kerja Kepala Kepala Sekolah (MKKS) SMK Kota Depok mengadakan sosialisasi data pokok pendidik (Dapodik) versi 2023.A pada Rabu 3 Agustus 2022. Dalam kegiatan yang diadakan di SMK Nasional Depok tersebut, diikuti seluruh operator SMK se-Kota Depok.
Ketua MKKS SMK Kota Depok, Syafrudin Qomar mengatakan, dapodik memiliki peran yang sangat vital, dimana semua kebutuhan sekolah berkaitan dengan apa yang ada di dalam dapodik. Dengan adanya pembaharuan versi, maka perlu dilakukan sosialisasi ke SMK-SMK.
“Setiap sekolah tentunya memiliki permasalahan yang berbeda-beda. Jadi, sosialisasi ini untuk menentukan solusinya seperti apa, tentunya selain untuk mengetahui perubahan yang ada di sistem dapodik,” ucapnya.
Sementara itu, Penanggungjawab Sistem Manajemen Informasi Dapodik di Dinas Pendidikan Jawa Barat, Luki Lukman menuturkan, dapodik adalah data master dari seluruh sekolah. Mulai dari data siswa, pendidik dan tenaga kependidikan, serta profil sekolah ada di dalamnya. Oleh karena itu, perlu ada penjelasan ke sekolah-sekolah jika ada perubahan atau pembaharuan versi.
“Mulai dari dana BOS, tunjangan profesi, mutu sekolah, dan bantuan dari pemerintah bersumber dari dapodik. Jadi, dapodik tentunya harus diisi dengan tepat dan sesuai prosedur,” tuturnya.
Luki menjelaskan, dapodik selalu mengalami perubahan tiap semesternya, menyesuaikan dengan kebijakan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
“Dapodik juga menyesuaikan dengan perkembangan zaman. Dapodik memiliki data yang lengkap tentang apa yang ada di sekolah,” katanya. (*)
Editor : Fenilya