Indonesiadaily.net – Daun pandan atau Pandanus adalah tanaman aromatik dengan wangi khas yang cukup menyengat. Selain sebagai pewarna hijau alami pada makanan, ternyata daun pandan mempunyai banyak manfaat kesehatan loh. Lantas apa saja ya kegunaannya?
Daun pandan juga menjadi campuran bahan makanan, terutama apabila ingin masakan beraroma lebih sedap.
Namun selain campuran, pandan dapat diolah sendiri dengan cara direbus untuk mendapatkan sejumlah manfaat bagi kesehatan.
Dihimpun dari berbagai sumber, berikut manfaat daun pandan untuk kesehatan tubuh.
Dilansir dari WebMD, pengobatan tradisional kerap memanfaatkan daun pandan sebagai pereda nyeri, terutama nyeri sendi dan radang sendi atau artritis.
Khasiat ini dibuktikan oleh peneliti yang menemukan bahwa minyak dari ekstrak pandan kaya akan senyawa dengan sifat antiinflamasi atau anti-peradangan.
Sebagai manfaat tambahan, pandan juga dapat membantu meredakan sakit kepala dan sakit telinga
Daun pandan merupakan sumber karotenoid, pigmen alami pada tumbuhan yang juga salah satu jenis antioksidan.
Karotenoid bersifat larut dalam lemak dan dapat mengalir pada lipid dalam darah, sama seperti kolesterol jahat (LDL).
Kemampuan antioksidan pada karotenoid turut melindungi kolesterol jahat dari kerusakan oksidatif dan mencegah masalah jantung.
Sebab, saat teroksidasi, kolesterol jahat bersifat aterogenik dan memicu risiko penyakit aterosklerosis, yaitu penyempitan arteri jantung akibat penumpukan plak.
Manfaat selanjutnya, yakni sebagai obat oles untuk luka bakar ringan dan paparan sinar matahari berlebih.
Khasiat ini berasal dari kandungan asam tanat dalam daun pandan yang mampu mendinginkan kulit dengan cepat.
Adapun cara menggunakannya, hanya perlu menaburkan daun pandan kering yang sudah dihaluskan hingga menjadi bubuk.
Dikutip dari laman Healthline yang dilansir dari kompas.com, konsumsi pandan dapat membantu mengontrol gula darah lebih baik setelah makan.
Manfaat tersebut berdasarkan penelitian awal kepada orang dewasa sehat yang diberi teh dengan ekstrak tanaman ini.
Hasilnya, mereka yang minum teh pandan setelah makan memiliki gula darah lebih rendah daripada orang tidak.
Namun, masih perlu lebih banyak penelitian untuk membuktikan khasiat ini.
Mengunyah daun pandan dapat menyegarkan pernapasan karena aromanya yang menyenangkan.
Beberapa praktik pengobatan non-Barat juga kerap menggunakan teknik mengunyah pandan untuk menghentikan gusi berdarah.
Kendati demikian, manfaat terkait meningkatkan kesehatan mulut ini perlu diteliti lebih lanjut. (*)
Editor : Nur Komalasari
