Sabtu, Januari 18, 2025

Saatnya Mengenal Kendaraan Listrik bagi Para Pelaku Usaha Bengkel

Indonesiadaily.net – Tim Pengabdian Masyarakat (Pengmas) Kelompok Bidang Keahlian Teknik Mesin, Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) kembali mengadakan pelatihan otomotif dan perbengkelan modern kepada masyarakat, Kamis 18 Agustus 2022. Kali ini sasaran pelatihan adalah para pelaku usaha bengkel di lingkungan kampus PNJ. Kegiatan bertemakan “Pelatihan Updating Teknologi Otomotif Bagi Bengkel Pinggir Jalan di Sekitar Politeknik Negeri Jakarta.” dilaksanakan secara offline diikuti 15 peserta dan dihadiri pula oleh para dosen Jurusan Teknik Mesin yang hadir secara langsung, dan ada yang hadir secara virtual via zoom meeting.

Ketua Pelaksana, Dr. Fuad Zainuri, S.T., M.Si., mengatakan pelatihan tersebut bertujuan melatih para peserta yang memiliki latar belakang bidang otomotif, atau yang menggeluti perbaikan kendaraan bermotor agar bisa memperdalam ilmu tentang seluk beluk kendaraan listrik.

“Saat ini bidang otomotif fokus dalam pengembangan kendaraan listrik, maka dari itu, para pelaku usaha perbengkelan juga harus memiliki pengetahuan dan mengupdate kemampuannya agar memiliki keahlian dalam memperbaiki kendaraan listrik tersebut.” Ujar Fuad.

Baca Juga  Fakta Baru : Brigadir J Pakai Parfum Istri Irjen Sambo

Selain dibekali pengetahuan tentang kendaraan listrik, para peserta juga diberikan ilmu manajmen atau cara mengelola bengkel secara digital. Para pemilik bengkel harus mampu memanfatkan teknologi digital agar bisa bersaing di pasaran, terutama dalam mempermudah manajemen bengkel dan akses pendaftaran perawatan hingga pemesanan suku cadang melalui website atau aplikasi.

Selain itu, menurut Hidayat salah satu panitia penyelenggara menyampaikan bahwa setelah adanya pelatihan tersebut, diharapkan para peserta bisa meningkatkan jumlah konsumen bengkel miliknya, dengan cara melakukan order perawatan kendaraan sepeda motor di wilayah kampus PNJ, dengan secara langsung, atau bisa juga mendatangi tempat calon pelanggan.

“Kita melakukan proses pelayanan mulai dari pemesanan, pelayanan perbaikan sampai pemesanan produk suku cadang hanya dengan aplikasi atau website.” jelas Hidayat.

Selain itu, dengan adanya sentuhan teknologi digital, mampu menginventarisir proses pendataan menjadi lebih tertata, dan meminimalisir ketidakberesan pendataan.

Di tempat yang sama, seketaris jurusan Teknik Mesin PNJ, Hasvienda sangat mengapresiasi kegaitan tersebut, karena secara langsung para dosen menerapkan riset yang dilakukan di kampus dan manfaatnya bisa dirasakan oleh masyarakat melalui kegiatan pengabdian.

Baca Juga  Jokowi Dianggap Tidak Memenuhi Syarat Maju Cawapres di Pilpres 2024

“Kita berharap juga dengan adanya pengabdian ini, teknologi yang dikembangkan di kampus kemudian bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dan dosen kelompok bidang keahlian untuk saling berkolaborasi, salah satunya pengembangan kendaraan lsitrik.” Ungkap Hasvienda.

Berdasarkan penjelasan para narasumber pelatihan, kendaraan listrik memiliki potensi besar di masa depan. Mengingat cadangn BBM yang semakin menipis dan polusi dari kendraan yang merusak kualitas udara membuat masyarakat banyak beralih ke kendaraan listrik.

Hal itu dikuatkan juga dengan adanya Peraturan pemerintah (PP) No 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.

Dengan semakin diminatinya kendaraan listrik oleh masyarakat, ke depan bengkel-bengkel yang ada harus bisa bertransformasi atau merubah wajahnya menjadi bengkel kendaran listrik. Itu suatu keniscahyaan, sama halnya dengan semakin banyaknya para pengguna kendaraan listrik banyak membutuhkan charging station di berbagai sudut pengisian baterai layaknya SPBU.

Baca Juga  Ajang Pencarian 'Pahlawan Digital UMKM' Kembali Digelar, Ini Kriterianya

Selain itu, peluang usaha yang bisa diperoleh dari kendaraan listrik juga seperti Bengkel Perbaikan dan Perawatan kendaraan bermotor listrik yakni Bengkel Konversi; merubah kendaraan dengan motor bensin menjadi kendaraan bermotor listrik, kemudian stasiun pengisian baterai kendaraan bermotor listrik, dan terakhir penyewaan kendaraan bermotor listrik. Hal tersebut senada diungkapkan oleh narasumber kegiatan Ghany Haryana dan Roland Siregar yang masing-masing adalah doktor di bidang engineering.

Dalam kegiatan tersebut dua materi sekaaligus yang bisa diperoleh peserta pelatihan. Pertama mengenai pengetahuan tentang seluk beluk perkembangan kendaraan listrik saat ini dan di masa depan.

Pelatihan smart bengkel yang dikelola para pelaku usaha diharapkan mampu merekrut karyawan dengan memiliki kemampuan memperbaiki kendaraan listrik dan memahami IT, pemanfaatan teknologi digital dan inovasi dalam bidang marketing. Selain itu, hadirnya pelatihan ini, diharapkan dapat membangkitkan optimisme para pemilik usaha bengkel, agar smart memanfaatkan potensi dunia teknologi dan digital. (*)

 

Editor : Pebri Mulya


Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles

Perumda Tirta Kahuripan

Perumda Tirta Kahuripan

Djarum Foundation

Pemkab Bogor