Indonesiadaily.net – Aksi pencurian terjadi di bulan Ramadhan. Kali ini terjadi di rumah pak ustad yang berada di RT 01 RW 04 Kelurahan Bedahan Kecamatan Sawangan. Tercatat sebanyak Rp 10 juta raib digondol maling.
Ketua RT setempat, Hariadi menuturkan korban merupakan tokoh agama dan juga salah satu kepala swasta. Pembobolan rumah korban diketahui selepas salat tarawih sekitar pukul 21.00 WIB.
“Pada saat pak ustadz bersama istri dan anak-anaknya pulang tarawih, langsung kaget pintu depan rumah sudah terbuka ngablak, (malingnya) masuk ke pintu kamar utama yang terkunci sudah dijebol dibuka paksa hingga coak,” tutur Hariadi saat dikonfirmasi, Selasa (28/03/2023).
Hariadi melanjutkan, usai mengetahui rumahnya dibobol maling, korban langsung mengecek barang yang hilang, yakni laptop, HP, PS 4 dan uang tunai Rp10 juta yang semuanya berada di dalam kamar utama.
“Malingnya jebol pintu, kayanya pakai linggis,” katanya.
Hariadi menjelaskan uang Rp10 juta yang dicuri merupakan tabungan dari siswa untuk kelulusan akhir tahun.
“Dari keterangan Pak Ustadz, uang itu tabungan anak-anak, dari ngumpulin seribu sampai dua ribu kekumpul Rp10 juta buat kenaikan kelas, kebetulan uangnya ditaruh di kamar,” jelas Hariadi.
Dirinya mengungkapkan peristiwa pembobolan rumah dalam tahun ini sudah terjadi sebanyak empat kali padahal di wilayahnya sudah melakukan berbagai antisipasi, seperti membuat portal.
“Kita sudah berupaya keras untuk menjaga lingkungan tetap aman kondusif tapi tetap saja kejadian terulang kembali. Sepertinya pelaku beraksi di saat penjagaan lingkungan sudah tidak menjaga yaitu malam sekitar pukul 19.30 WIB saat warga sedang tarawih,” ucap Hariadi.
Terpisah Kapolsek Bojongsari Komisaris Polisi Yogi Maulana mengatakan setelah mendapatkan laporan warga telah terjadi pencurian rumah di Bedahan langsung lakukan olah TKP.
“Masih kita lakukan penyelidikan,” ujar Kompol Yogi.
Penulis : Irwan Supriyadi
Editor : Nur Komalasari