Minggu, September 8, 2024

RS Murni Teguh Ciledug Kini Sediakan Layanan Prosedur Bedah Arthroscopy

 

Indonesiadaily.net – Arthroscopy adalah prosedur bedah minimal invasif yang digunakan oleh ahli bedah ortopedi untuk mendiagnosis dan merawat masalah pada sendi. Berasal dari kata Yunani “arthro” (sendi) dan “skopein” (melihat), arthroscopy secara harfiah berarti “melihat dalam sendi.” Hal ini dijelaskan oleh Dokter Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi RS Murni Teguh Ciledug, Dr. Rifki Albana, MMR, SP.OT.

“Prosedur ini sangat dihargai dalam dunia medis karena kemampuannya untuk memberikan visualisasi yang jelas dan perawatan masalah sendi dengan ketidaknyamanan yang minimal bagi pasien dan waktu pemulihan yang lebih cepat dibandingkan dengan bedah terbuka tradisional.” jelas dr. Rifki ditemui di ruang praktiknya di RS Murni Teguh Ciledug.

“Arthroscopy melibatkan penggunaan instrumen kecil yang disebut arthroscope, yang merupakan sejenis endoskop yang dilengkapi dengan kamera dan sumber cahaya. Arthroscope dimasukkan ke dalam sendi melalui sayatan kecil, memungkinkan ahli bedah untuk melihat bagian dalam sendi pada monitor. Ini memberikan pandangan detail tentang struktur sendi, termasuk tulang rawan, ligamen, dan jaringan lainnya,” papar dr. Rifki mengenai prosedur penggunaan arthroscopy.

Baca Juga   Penuhi Kebutuhan Nakes, Pemkot Surabaya Buka Sekolah Perawat Tahun Depan. 

Arthroscopy sering digunakan untuk mendiagnosis dan merawat berbagai masalah sendi, seperti:
1.Cedera Ligamen: Seperti robekan ligamen anterior cruciate (ACL) pada lutut.
2.Kondisi Tulang Rawan: Seperti meniskus robek di lutut atau kerusakan tulang rawan pada bahu.
3.Masalah Sinovium: Termasuk peradangan sinovial atau sinovitis.
4.Fragmentasi Tulang atau Tulang Rawan: Menghilangkan fragmen tulang atau tulang rawan yang longgar dari sendi.
5.Diagnosis dan Biopsi: Mengambil sampel jaringan untuk biopsi jika ada kecurigaan adanya penyakit atau infeksi.

Dokter Rifki kemudian menjelaskan beberapa keuntungan penggunaan Arthroscopy :
1.Minimal Invasif: Arthroscopy hanya memerlukan sayatan kecil, yang mengurangi risiko infeksi dan mempercepat proses penyembuhan.
2.Waktu Pemulihan Cepat: Pasien biasanya mengalami pemulihan lebih cepat dibandingkan dengan bedah terbuka.
3.Kurang Rasa Sakit: Prosedur ini umumnya menyebabkan rasa sakit yang lebih sedikit pasca operasi.
4.Hasil Diagnostik yang Akurat: Arthroscope memberikan pandangan langsung dan detail ke dalam sendi, memungkinkan diagnosis yang lebih tepat.

Baca Juga  Begini Penjelasan BPOM Soal Maraknya Penjualan Obat Daftar G

“Setelah arthroscopy, pasien mungkin memerlukan terapi fisik untuk mengembalikan kekuatan dan fungsi sendi yang dioperasi. Instruksi spesifik mengenai perawatan pasca operasi akan diberikan oleh dokter bedah, termasuk penggunaan kompres es untuk mengurangi pembengkakan dan mengangkat kaki yang dioperasi”, jelas dr. Rifki.

“Arthroscopy merupakan alat yang sangat berguna dalam pengobatan modern untuk berbagai masalah sendi. Dengan teknik ini, ahli bedah dapat melihat langsung ke dalam sendi dan melakukan perbaikan yang diperlukan dengan ketidaknyamanan yang minimal bagi pasien. Prosedur ini tidak hanya efektif dalam mendiagnosis dan merawat masalah sendi, tetapi juga membantu pasien untuk kembali ke aktivitas normal lebih cepat dibandingkan dengan bedah tradisional,” tutup dr. Rifki.

Baca Juga  Targetkan 95 Persen Imunisasi Anak, Begini Persiapan Dinkes Kota Surabaya

Bagi Anda yang ingin berkonsultasi dengan dr.Rifki, dirinya praktik di
di RS Murni Teguh Ciledug pada hari Senin dan Rabu pukul 15.00 hingga 18.00 WIB. Serta hari Jumat pukul 14:00 hingga 18:00 WIB.(*)


Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles

SPBU Jababeka 2 Cikarang

Perumda Tirta Kahuripan