Indonesiadaily.net – Selama perhelatan Piala Dunia U-20 yang akan digelar di Indonesia, Ketua DPD RI, La Nyalla Mahmud Mattalitti mengusulkan timnas Israel U-20 bermain di negara tetangga, seperti Singapura.
Semua itu bekaitan dengan adanya penolakan dari organisasi kemasyarakatan seperti MER-C, AWG, KISDI dan BSMI akan kedatangan Israel ke Indonesia. Apalagi, Indonesia tidak punya hubungan diplomatik dengan Israel.
“Win-win solution-nya setelah drawing nanti, semoga pot-nya Indonesia beda dengan Israel, sehingga grup Israel bisa melakukan pertandingan piala dunia di negara terdekat Indonesia. Artinya secara sport, pertandingan jalan, sedangkan secara kemanusiaan dan hubungan diplomatik dengan Palestina juga terjalin baik,” kata kata La Nyalla yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum PSSI itu.
Sementara itu, Ketua Presidium MER-C Indonesia, Sarbini Murad menjelaskan, organisasi kemasyarakatan tersebut menganggap Israel adalah negara pelanggar hak asasi manusia. Kehadiran Israel dianggap bertentangan dengan sikap Indonesia yang ingin ada perdamaian di dunia.
“Ini bertentangan juga dengan tujuan negara kita yang ingin mewujudkan perdamaian di muka bumi ini dan menolak segala bentuk penjajahan,” kata Sarbini.
Kehadiran Israel, kata Sarbini, melukai perjuangan Indonesia dalam hal kemanusiaan. Lewat La Nyalla mereka berharap Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengambil sikap untuk tak menerima Israel.
“Makanya kami minta Pak La Nyalla untuk surati Presiden agar kita tidak berikan visa ke Israel. Sebagai bentuk komitmen menentang pelanggaran hak asasi manusia yang dilakukan Israel terhadap Palestina,” katanya. (*)
Editor : Pebri Mulya