Indonesiadaily.net – Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui tim gabungan BPBD, Satpol PP, Polisi Air dan Udara (Polairud) dan relawan kebencanaan melakukan giat bersih kali angke.
Walikota Tangsel Benyamin Davnie mengatakan giat bersih sungai tersebut menjadi langkah preventif dan mitigasi bencana banjir agar dapat meminimalisir tingkat risiko terjadinya bencana.
“Mari kita bersama-sama bahu membahu membersihkan sungai yang kotor di Tangerang Selatan,” ujar Benyamin Senin (21/11/2022).
Menurutnya, momentum giat yang bersamaan dengan semarak HUT ke-14 Tangsel dapat jadi semangat semua unsur untuk memiliki rasa peduli akan kebersihan dan kenyamanan.
Sebelumnya, dalam Apel kesiapsiagaan, Benyamin juga menyampaikan pentingnya kesadaran dari masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan.
“Dan tak kalah pentingnya, soal kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan dan tidak membuang sampah sembarangan,” ucapnya.
Termasuk melakukan pembersihan di kali Angke, kata Benyamin, dimaksudkan untuk memperlancar arus air. Sehingga jalannya air dapat mengalir secara maksimal, karena tidak ada sampah di titik tersebut.
“Karena ini arus utama kita, dan alirannya juga cukup banyak,” kata Benyamin.
Kali Angke atau Cikeumeuh adalah nama adalah sebuah sungai di Jakarta. Sungai sepanjang 9.125 kilometer (5.670 mi) ini berhulu di daerah Bogor melintasi wilayah Jawa Barat, Banten dan Jakarta sampai bermuara di Laut Jawa dekat Muara Angke, Jakarta Barat serta melalui Cengkareng Drain.
Seperti yang dicerminkan oleh namanya, setiap musim hujan Kali Angke meluap dan menimbulkan banjir, khususnya pada hari-hari dengan curah hujan yang tinggi. Daerah langganan banjirnya antara lain adalah Pinang, Cipondoh, Ciledug, Joglo,
Kembangan, Rawa Buaya, Duri Kosambi, dan Cengkareng.
Penulis : Ihya Ulumuddin
Editor : Nur Komalasari
 dan relawan kebencanaan melakukan giat bersih kali angke.){kind=link}