Indonesiadaily.net – Guna mengatasi permasalahan limbah domestik, Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya keluarkan berbagai macam jurus. Dari mulai mengadakan sosialisasi terkait Instalasi Pembuangan Air Limbah (IPAL) hingga membuat aplikasi pelayanan pengolahan limbah domestik.
Bukan hanya pemukiman, sosialisasi pengolahan limbah juga menyasar kawasan perkantoran hingga usaha permakanan. Kepala Bidang (Kabid) Pengolahan Sarana dan Prasarana, Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Surabaya, Tri Broto Santoso menuturkan, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada seluruh elemen masyarakat. Selain itu, Pemkot Surabaya juga tengah menyiapkan Rencana Induk Strategis Pengelolaan Air Limbah (RISPAL).
“Dengan adanya RISPAL itu, maka penataan serta pengelolaan limbah air domestik di Kota Surabaya menjadi jelas,” ungkap Tri.
Untuk memastikan pengelolaan air limbah ini berjalan, pemkot akan menyediakan Instalasi Pengelolaan Lumpur Tinja (IPLT) di wilayah Keputih. Nantinya semua air limbah di kota Surabaya akan ditampung dan diolah di IPLT Keputih yang kemudian akan dijadikan pupuk hingga minyak rempah.
Tri Broto mengatakan nantinya DSDABM akan memberikan pelayanan sedot tinja pada semua aset yang dikelola Pemkot baik yang memiliki IPAL maupun yang belum memiliki IPAL.
“Kami memberikan pelayanan penyedotan tinja di aset Pemkot. Gratis tidak dikenakan biaya,” terang Tri.
Sejak Juni 2024 lalu, Pemkot melalui DSDABM membuat aplikasi yang diberi nama SENJA yang berasal dari akronim Sedot Tinja. Hadirnya aplikasi ini akan memudahkan masyarakat yang membutuhkan pelayanan untuk penyedotan air limbah domestik.
“Sejak Juni hingga pertengan Juli ini, sudah ada pendapatan kurang lebih Rp 9 juta dari aplikasi ini,” ujarnya.
Aplikasi Senja juga menyediakan fitur penyedotan lumpur berkala. Dengan adanya fitur tersebut, memudahkan masyarakat memantau jadwal penyedotan tinja.
“Dalam fitur tersebut nantinya akan terjadwal otomatis di database aplikasi. Tiap 3 tahun akan muncul notifikasi kalo septic tank sudah waktunya disedot kembali,” tutupnya.
Penulis : Fino
Editor : Sigit