Indonesiadaily.net – Adanya dugaan oknum yang menekan pedagang pasar tumpah di Jalan Merdeka, Bogor agar tetap berjualan diungkapkan Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari. Padahal lokasi tersebut oleh Pemkot Bogor sudah direlokasi ke Pasar Mawar. Diduga oknum tersebut mengambil keuntungan dari keberadaan pasar tumpah.
“Iya jadi oknum ini menekan pedagang agar tetap berjualan di pasar tumpah Merdeka padahal itu kan sudah direlokasi. Oknum ini mempengaruhi pedagang supaya tidak mau pindah ke tempat baru,” ujar Hery seperti dikutip dari Kompas.com.
Ia menjelaskan jika relokasi ke Pasar Mawar sudah direncanakan sejak lama, namun karena adanya hambatan non-teknis di lapangan, sebagian besar pedagang kembali ke Jalan Merdeka.
“Sudah kami siapkan sejak lama relokasi ke Pasar Mawar. Beberapa pedagang sudah sempat pindah tapi kembali lagi karena ada beberapa hal non-teknis di lapangan. Akan kita tertibkan dan relokasi,” tambahnya.
Pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan
Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor terkait aspek keamanan.
Selanjutnya untuk jangka pendek, pedagang akan diimbau pindah ke tempat relokasi yang telah disediakan. Jika pedagang tetap menolak, Pemkot melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bogor akan melakukan tindakan tegas dengan cara penertiban.
“Kami imbau untuk relokasi kemudian tertibkan melalui Satpol PP kordinasi dengan aparat keamanan,” tutupnya.(*)