Paslon
Indonesiadaily.net – Setelah selesai menyerahkan berkas persyaratan di KPU dan dinyatakan telah lengkap tanpa kurang satupun oleh komisioner KPU, pada sore tadi, Kamis (29/8/2024), paslon cabup dan cawabup Kulok Progo Novida Kartika Hadhi dan Rini Indriani mengadakan jumpa pers ditempat yang telah disediakan oleh KPUD. Pasangan calon pemimpin di Kulon Progo tersebut optimis dapat raih suara 60 persen.
Dalam konferensi pers, Novida Kartika Hadhi menyampaikan bahwa kegiatan sehabis pendaftaran mereka akan melakukan road show ke keluarga besar masing-masing dan tokoh masyarakat untuk meminta doa restunya.
Ketika ditanyakan apa program unggulan yang akan ditawarkan pada masyarakat Kulon Progo untuk bisa memenangkan kontestasi politik, dia mengatakan akan membuka seluas-luasnya investasi di Kulon Progo dan akan akan melanjutkan program-program yang telah dijalankan oleh bupati sebelumnya seperti program “bela beli”.
“Kita akan membuka ruang investasi seluas-luasnya di Kulon Progo dan selanjutnya akan melanjutkan “bela beli” yang akan difokuskan di setiap kelurahan di Kulon Progo,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengungkapkan program bela beli ini diharapkan bisa memberdayakan dan meningkatkan perekonomian di setiap kelurahan.
Mengenai pemilihan Rini Indriani sebagai cawabupnya dia menjelaskan alasan yang pertama karena pertimbangan masalah gender.
“Karena pemilih di Kulon Progo ini antara laki-laki dan perempuan jumlahnya sama sehingga dengan adanya beliau semuanya akan terwakili,” ungkapnya
Selain alasan yang disebutkan diatas ada hal yang lebih penting lagi bahwa Rini Indriani sangat mumpuni di bidang pariwisata dan UMKM.
“Sosok seperti Bu Rini ini sangat dibutuhkan Kulon Progo ke depannya,” ujarnya lebih lanjut
Sementara ketika Rini Indriani ditanyakan mengenai poster yang sempat ramai di media sosial, khususnya di X (twitter) dia menjelaskan bahwa itu memang di sengaja supaya masyarakat yang pernah mengenalnya di masa lalu sewaktu dia sekolah SMA N Sentolo langsung ingat kepadanya.
“Baliho itu hanya saya pasang didaerah situ. Untuk mengingatkan kembali masyarakat sekitar bahwa saya pernah bersekolah di wilayah Sentolo,” terangnya
Ketika paslon ini ditanyakan mengenai target pemenangan dalam pilkada tahun ini, mereka dengan optimis akan bisa memenangkan pertarungan di pilkada tahun ini.
“Kami menargetkan bisa memperoleh suara 60 persen,” pungkasnya.
Penulis ; Hari Sutanta
