Partai Republikan dan Demokrat Kecam Penembakan Donald Trumph

0
270
Serikat.(istimewa/indonesiadaily.net)

 

Indonesiadaily.net, – Penembakan yang dialami mantan Presiden AS Donald Trumph saat berkampanye Pilpres di Pennsylvania, Amerika Serikat pada Sabtu (13/7/2024) lalu, membuat para petinggi dua partai yang saling bersaing kini merespon dengan kompak berupa penyataan kecaman.

“Tindakan terkutuk kekerasan politik tidak akan pernah memiliki tempat di Negara kita,” tegas Senat Demokrat Chuck Schumer.

Sementara itu menurut keterangan dari pejabat Gedung Putih kubu Demokrat, Joe Biden telah berbicara langsung dengan Trump paska penembakan.

“Tidak ada tempat bagi pelaku kekerasan semacam ini di Amerika. Kita harus bersatu sebagai satu bangsa untuk mengutuk dan mengecamnya,” ucap pejabat dari Gedung Putih yang menyampaikan perkataan Biden.

Dalam situasi yang belum stabil, tim kampanye Biden juga menghentikan langsung sementara baik iklan media elektroniknya dan komunikasi keluar lainnya, kata seorang pejabat tim kampanye Biden.

Dari kubu Partai Republikan Ketua DPR Mike Johnson di akun medsosnya mengatakan mengecam atas kejadian penembakan.

“Tindakan kekerasan politik mengerikan ini dalam kegiatan kampanye publik damai tidak akan memiliki tempat di Negara ini,” jelasnya.

Selain itu menurut keterangan berita pukul 10.47 WIB dari reporter Reuters dari FBI , bahwa FBI telah memimpun investigasi atas serangan penembakan atas Trump dan juga telah mengidentifikasi tersangka pelaku penembakan adalah seorang pria Pennsylvania berusia 20 tahun.

Dari akun platform Truth Social milik Trump mengatakan darah yang mengucur. “Saya tertembak peluru yang menembus bagian atas telinga kanan saya,” kata Trump lewat akunnya.

Saat kejadian dilokasi, Donald Trump dengan darah yang mengalir di pipi kanannya sempat mendorong Security Agent yang mengerumuninya dan mengepalkan tinjunya sambil berteriak.

“Fight, fight, fight!,” teriak Trump.

Tensi politik kampanye pemilu Amerika 2024 meningkat drastis paska penembakan Trump. Sekutu Trump di Republikan perwakilan AS Steve Scalise anggota DPR nomor 2 yang selamat dari bermotif politik pada tahun 2017 mengatakan mereka yakin bahwa serangan itu sama bermotif politik.

“Kita telah melihat dengan jelas orang-orang gila sayap kiri bertindak dengan retorika kekerasan di masa lalu. Retorika menghasut ini harus dihentikan,” ucapnya.

Dari kubu yang sama perwakilan Republikan gatis keras Marjorie Taylor Greene menyatakan dengan pedas.

“Partai Demokrat pasti menginginkan kejadian ini. Mereka sudah lama ingin Trump pergi dan akan siap melakukan apapun untuk mewujudkannya,” tutupnya.

Penulis : Sigit


TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini