Indonesiadaily.net – Bambira (Balita Main Gembira) yang merupakan bagian dari Sekolah Nasional Plus (NP) Tunas Global Depok tidak hanya befokus memberikan edukasi untuk anak-anak jelang memasuki usia sekolah. Kini, ada kegiatn Ngobrol Pintar (Ngopi) bersama orang tua yang anaknya ikut dalam kegiatan Bambira.
Wakil Kepala Pendidikan Yayasan Mandiri Tunas Global, Saanih mengatakan, kegiatan yang berkonsep berbagi pengetahuan tentang edukasi anak dengan santai tersebut, digelar di kantin sekolah. Orang tua yang mendampingi anaknya, mendapatkan pendidikan tentang parenting.
“Ini konsepnya ngobrol pintar dan santai di kantin sekolah sambil menikmati kopi dan teh, serta makanan ringan,” ucapnya.
Saanih menjelaskan, pembahasan dalam kegiatan Ngopi tersebut, tentunya berkaitan dengan isu-isu kekinian yang tentu bisa berdampak juga terhadap perkembangan anak-anak. Seperti, tentang kondisi cuaca yang sekarang ini sedang memasuki musim panas. Sehingga, perlu ada asupan gizi yang baik untuk bisa mengimbangi aktivitas anak di dalam dan luar rumah.
“Tentunya pembahasannya berkaitan dengan isu-isu terbaru yang sedang terjadi di masyarakat dan kerap berdampak pada anak-anak. Jadi, saling berbagi informasi dan solusi,” jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Saanih juga menjelaskan tentang sistem dan konsep pendidikan di Sekolah NP Tunas Global Depok, yang mengenalkan tentang keberagaman dan memberikan pendidikan untuk inklusi. Jadi, tidak hanya tentang ilmu pengetahuan, tetapi siswa-siswa di Sekolah NP Tunas Global juga diberikan pendidikan bersosialisasi.
“Mengenalkan dan menjelaskan juga tentang Kurikulum Merdeka dan pendidikannya berpusat pada anak,” terangnya.
Di kegiatan Ngopi tersebut, Saanih juga menjelaskan, di KB dan TK NP Tunas Global menggunakan media pembelajaran Looseoart dan projek. Siswa diberikan fasilitas yang lengkap untuk berkegiatan, dan diberikan pendampingan untuk memilih dan bereksplorasi dengan keingindan serta bakatnya.
“Di sesi terakhir kegiatan Ngopi diisi dengan tanya jawab terkait dengan perkembangan apa yang dilakukan orang tua saat memiliki anak usia dini, dan bagaimana mempersiapkannya saat masuk ke sekolah,” katanya. (*)