Indonesiadaily.net, Banyuwangi – Hingga Rabu, 10 Juli 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuwangi klaim pelaksanaan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 telah mencapai 92 persen dari Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4).
Diketahui tahapan Coklit untuk Pilkada 2024 Banyuwangi dilaksanakan sebulan penuh, yakni dari 24 Juni hingga 24 Juli 2024.
Komisioner KPU Banyuwangi, Muhammad Qowim mengatakan, saat ini petugas pantarlih bekerja keras untuk menyelesaikan tahapan tersebut, alhasil capaian coklit di Banyuwangi sudah mencapai 92 persen lebih.
“Bahkan jumlah tersebut terus bertambah seiring dengan terus dilakukannya proses coklit oleh ratusan pantarlih,” kata Qowim kepada Indonesiadaily.net, Rabu, 10 Juli 2024.
Kendati dijadwalkan hingga 24 Juli 2024, KPU Banyuwangi menargetkan 5.134 petugas pantarlih yang tersebar di 217 desa/kelurahan di daerah setempat dapat menyelesaikan sebelum tenggat waktu.
Bahkan, untuk mengawal proses coklit, pimpinan KPU Banyuwangi melakukan monitoring dengan cara ikut turun ke bawah bersama pantarlih untuk memantau secara langsung, pada Rabu 10 juli 2024.
“Tujuannya untuk memastikan bahwa proses coklit berjalan lancar dan memberikan solusi jika ada kendala di lapangan,” tambah Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Banyuwangi tersebut.
Qowim mengimbau, agar masyarakat yang belum dicoklit menyiapkan KTP dan Kartu Keluarga dan proaktif ketika belum dikunjungi petugas pantarlih.
“Selain itu khusus bagi yang berada di wilayah yang secara geografis sulit dijangkau, agar bersabar menunggu giliran dicoklit oleh petugas,” ucap Qowim.
Berdasarkan data 2024 kemarin, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Banyuwangi ada 1.341.678 pemilih.
Penulis : Irham
Editor : Sigit
