Kamis, September 19, 2024

Konvoi Bikin Resah Warga, 21 Pesilat di Jombang Diringkus Polres

 

Indonesiadaily.net, Jombang – Sekelompok rombongan perguruan silat telah buat resah warga di Desa Trawasan, Sumobito. Saat berkonvoi ke pemukiman warga dengan menggunakan atribut provokatif, Polres Jombang langsung membubarkan dan mengamankan sebanyak 21 pesilat.

Kasi Humas Iptu Kasnasin menjelaskan, awalnya rombongan salah satu kelompok perguruan silat ini berkumpul di Stadion Merdeka, Jombang pada Sabtu (03/08/2024) malam. Kemudian, mereka konvoi menggunakan sepeda motor ke arah Sumobito.

Sekitar pukul 23.15 WIB, rombongan pesilat ini memasuki permukiman penduduk Desa Trawasan, Kecamatan Sumobito sehingga membuat resah warga setempat. Mereka juga menggunakan atribut bernada provokatif yang dapat memicu keributan antar pesilat.

“Berkonvoi sambil membentangkan gambar dan tulisan-tulisan rasis,” ujarnya kepada wartawan.

Baca Juga  Polres Jombang Gagalkan Peredaran Ratusan Botol Arak Putih Asal Purwokerto

Warga yang merasa resah langsung melaporkannya ke Polres Jombang. Sejurus kemudian, polisi dari Polsek Sumobito, Polsek Kesamben dan dibantu personel Polres Jombang mendatangi lokasi.

Saat itu juga, polisi langsung membubarkan konvoi dan mengamankan 21 anggota silat. Petugas juga mengamankan 15 sepeda motor yang digunakan konvoi para pesilat itu.

“Para pelaku sebanyak 21 orang yang terdiri dari laki-laki sebanyak 16 orang dan perempuan sebanyak 5 orang. Sepeda motor berjumlah 15 unit milik pelaku juga kita amankan,” kata Iptu Kasnasin.

Saat ini, 21 pesilat dan kendaraannya sudah diamankan di Polres Jombang. Polisi juga telah melakukan pendataan dan akan memanggil orang tuanya.

Kapolres Jombang AKBP Eko Bagus Riyadi menyatakan akan menindak tegas para pihak yang menggangu kamtibmas di wilayah hukum Polres Jombang. Namun pihaknya akan terlebih dulu mengedepankan edukasi kepada anak-anak Generasi Z sebelum menindaknya secara tegas.

Baca Juga  Konsolidasi Pemenangan Capres AMIN, Sejumlah Tokoh Kumpul di Jombang 

“Kami harap peranan orang tua haruslah dominan agar memperhatikan keberadaan putra putrinya terutama jam malam. Mereka punya potensi untuk maju, perlu bimbingan yang intens,” tutupnya.

Pewarta : Prayo

Editor : Sig

 

 


Related Articles

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Latest Articles

SPBU Jababeka 2 Cikarang

Perumda Tirta Kahuripan