Indonesiadaily.net – Momen Hari Amal Bakti (HAB) ke-77 Kementerian Agama (Kemenag), Gerakan Pemuda (GP) Ansor Kota Depok mendorong agar Kemenag Depok meminta Pemkot Depok menyediakan lahan untuk pembangunan madrasah negeri.
Seperti yang disampaikan Ketua GP Ansor Kota Depok, Muhammad Kahfi, melalui HAB ke-77, pihaknya mendorong Kemenag Depok untuk lebih memajukan pendidikan berbasis keagamaan di Kota Depok.
“Salah satunya dengan meminta Pemkot Depok menyiapkan lahan untuk pembangunan madrasah negeri,” kata Kahfi.
Sebab, lanjut Kahfi, di Depok baru ada satu madrasah negeri, itu pun peninggalan dari Kabupaten Bogor saat Kota Depok memisahkan diri menjadi kota sendiri.
“Sejak Kota Depok berdiri di tahun 1999, belum ada lagi madrasah negeri yang dibangun, baru ada satu di Kecamatan Cilodong,” ungkap Kahfi.
Di era Wali Kota, Mohammad Idris dan Wakil Wali Kota Imam Budi Hartono, kata Kahfi, mereka menjanjikan akan membangun madrasah negeri.
“Itu jadi janji kampanye pasangan Pak Idris dan Bang Imam saat Pilkada kemarin,” tegas Kahfi yang menjadi Ketua GP Ansor Depok secara aklamasi.
Untuk itu, ia bersama pengurus GP Ansor Kota Depok juga mendorong ke Pemkot Depok, khususnya ke Wali Kota dan Wakil Walikota Depok agar merealisasikan janji kampanyenya sebelum masa baktinya habis.
“Sudah masuk 2023, dan 2024 akan ada Pilkada lagi, saya berharap agar pembangunan madrasah negeri dapat terealisasi di Kota Depok,” ucap Kahfi. (*)