Indonesiadaily.net – Mata berair saat mengantuk adalah gejala umum yang dialami oleh banyak orang. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor yang berhubungan dengan mekanisme tidur dan keterlibatan mata dalam pengaturan ritme sirkadian tubuh.
Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai kenapa mata berair saat mengantuk:
Penurunan produksi air mata
Ketika seseorang merasa mengantuk, produksi air mata cenderung menurun. Ini disebabkan oleh aktivitas saraf parasimpatik yang lebih tinggi, yang dapat menyebabkan kelenjar lakrimal (kelenjar yang memproduksi air mata) menjadi kurang aktif. Akibatnya, mata menjadi lebih kering dan sensitif, yang dapat menyebabkan iritasi dan rasa tidak nyaman.
Reaksi fisik terhadap kelelahan
Mata berair saat mengantuk juga dapat disebabkan oleh reaksi fisik tubuh terhadap kelelahan. Saat tubuh merasa lelah, refleks mata untuk melindungi mata dari iritasi dan infeksi akan berfungsi lebih baik. Kondisi ini dapat memicu produksi air mata yang lebih banyak untuk membersihkan mata dari partikel asing dan benda-benda lain yang dapat menyebabkan iritasi.
Faktor lingkungan
Faktor lingkungan seperti paparan udara kering dan polusi dapat mempengaruhi produksi air mata dan memperburuk mata yang sudah kering akibat mengantuk. Udara kering dan polusi dapat mengiritasi mata dan membuatnya lebih sensitif, yang dapat memicu produksi air mata yang lebih banyak.
Keterkaitan mata dengan ritme sirkadian tubuh
Mata juga terkait erat dengan ritme sirkadian tubuh, yang mengatur siklus tidur dan bangun. Sel-sel mata memiliki jam biologis internal yang mengontrol produksi hormon dan enzim yang mempengaruhi ritme sirkadian tubuh. Ketika ritme sirkadian tubuh terganggu, seperti saat seseorang mengantuk di luar jam tidurnya, dapat memicu reaksi yang membuat mata lebih sensitif dan lebih berair.
Secara keseluruhan, mata berair saat mengantuk disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk produksi air mata yang menurun, reaksi fisik terhadap kelelahan, faktor lingkungan, dan keterkaitan mata dengan ritme sirkadian tubuh. Jika mata berair saat mengantuk terjadi secara terus-menerus atau disertai dengan gejala lain seperti rasa sakit atau penglihatan kabur, sebaiknya konsultasikan dengan dokter mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (*)
Editor : Pebri Mulya