Indonesiadaily.net – S2M3ART Day (Science, Social, Math, Market, Music and Art Day) menjadi agenda tahunan dari Lazuardi. Di tahun 2023 ini, tema yang diusung dalam kegiatan tersebut, yakni Tapestry of Creativities and Ideas.
PJ acara S2M3ART Day, Shofa mengatakan, ini merupakan bagian dari menghadirkan lagi suasana belajar yang dirindukan siswa. Terutama dalam mengembangkan kreativitas dan ide peserta didik dan dituangkan dalam bentuk karya yang beragam.
“Alhamdulillah S2M3ART Day yang ke 13 sudah terlaksana dengan baik. Setelah 3 tahun terselenggara secara online, Sabtu (11/2), seluruh siswa dan guru merayakan pembelajaran dengan suka cita secara hybrid. Hujan tidak membatasi rasa syukur, tidak menghalangi kebahagiaan dan rasa bangga kita terhadap para siswa yang sudah dengan semangat menciptakan dan mempresentasikan karya dan kemampuanya. Insyaa Allah Lazuardi akan terus melakukan yang terbaik untuk menggali kemampuan dan kreativitas siswa,” ucapnya.
Shofa menjelaskan, S2M3ART Day tahun ini dibagi dalam beberapa area berdasarkan fase di setiap unit dari jenjang pendidikan TK hingga SMP. Eksibisi di tahun ini akan diselenggarakan secara luring, daring dan hybrid. Untuk kegiatan secara daring akan menggunakan Youtube Lazuardi dan Zoom. Sementara kegiatan yang luring, akan diselenggarakan di area sekolah.
Ada beberapa hal yang menjadi fokus dalam acara tersebut, yakni :
1. Science Exhibition (Luring)
Pada sesi ini, siswa Lazuardi menunjukkan hasil proyek sains yang dilakukan sebagai bagian dari proses pembelajaran yang dilakukan di kelas. Materi pembelajaran sains mencakup tentang air, makhluk hidup, gaya, cahaya, magnet, listrik, reaksi kimia, gelombang suara, dan lingkungan. Semua materi ini telah mereka pelajari dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari.
2. Maths Exhibition (Luring)
Pada sesi ini siswa Lazuardi menunjukkan hasil pembelajaran matematika yang dilakukan sebagai bagian dari proses pembelajaran yang dilakukan di kelas. Pada sesi ini siswa mencoba menampilkan materi yang telah mereka pelajari yang aplikatif dalam kehidupan keseharian.
3. Social Exhibition (Hybrid)
Pada sesi ini siswa Lazuardi melaksanakan proyek sosial yang dilakukan sebagai bagian dari proses pembelajaran yang dilakukan di kelas. Selain itu, siswa juga menampilkan materi yang telah mereka pelajari yang bermanfaat bagi kehidupan sosial siswa Lazuardi. Pelaksanaan proyek sosial ditampilkan melalui kanal Youtube Lazuardi.
4. Arts Workshop (Luring)
Workshop merupakan satu kegiatan interaktif bagi para pengunjung untuk berkreasi. Nantinya kegiatan ini akan dipandu oleh para guru dan narasumber dalam menghasilkan beberapa karya tertentu.
5. Arts Exhibition (Hybrid)
Arts Exhibition merupakan satu kegiatan interaktif bagi para pengunjung untuk menikmati hasil karya siswa yang dibuat saat pelaksanaan unit aktivitas Art.
6. Market (Luring)
Kewirausahaan merupakan salah satu kegiatan belajar yang ditampilkan melalui market section. Bagi siswa TK dan SD, kegiatan market merupakan sarana untuk merancang dan membuat produk yang hendak dijual hingga menentukan harga jual dan melakukan transaksi jual beli secara langsung. Bagi siswa SMP, ini adalah kesempatan untuk menampilkan perusahaan kelas yang dirintis sejak awal semester 1.
7. Talent Show Performance (Hybrid)
Kegiatan ini menampilkan kebolehan siswa dalam bermusik, bernyanyi, menari, dan lainnya. Kegiatan ini adalah salah satu bentuk kegiatan untuk memfasilitasi siswa dalam mengembangkan dan menyalurkan bakat serta minatnya. Para peserta mengikuti audisi untuk tampil di panggung, dan peserta lainnya tetap bisa berpartisipasi dalam bentuk kiriman video yang ditampilkan melalui kanal Youtube Lazuardi.
8. Meet The Expert (Hybrid)
Pada kegiatan ini siswa mendengarkan pemaparan lebih jauh materi yang sudah dipelajari, langsung dari para ahli. Kemudian setelahnya dilakukan diskusi dan tanya jawab sebagai pengayaan dari setiap bidang: (Science, Social, Math, Market, Music and Art)
9. Science Competition (Daring)
Unit Pra-TK/TK dan SD mengadakan Kompetisi Sains yang terbuka untuk diikuti oleh seluruh siswa. Kompetisi ini dinilai oleh dewan juri dengan rubrik tertentu.
“Setelah 2 tahun Lazuardi melakukan S2M3ART DAY daring di masa pandemi, tahun ini kita mulai lagi S2M3ART DAY on-site yang tentu lebih seru karena bisa berinteraksi secara langsung. Selain ekshibisi hasil pembelajaran Science, Social, Math, Music, Market dan Art yang disiapkan, ada acara pembukaan yang perlu dipersiapkan baik dari performance musik, tari, dan juga percobaan sains.
Shofi menuturkan, menggabungkan semua unit dari TK sampai SMP tentu memberikan warna kebahagiaan tersendiri buat siswa.
“Terima kasih untuk seluruh siswa atas upaya dan kerja kerasnya, para panitia, guru pembimbing dan juga para orang tua dan tamu yang hadir,” tutup Susi selaku PJ S2M3ART Day dari SMP. (*)
Editor : Pebri Mulya