Indonesiadaily.net – KB-TK Nasional Plus (NP) Tunas Global di Kota Depok mengadakan kegiatan parenting untuk orang tua siswa, Sabtu 19 Agustus 2023. Tetapi, kegiatan ini dikhususkan untuk para ayah siswa dan suami dari guru-guru KB-TK NP Tunas Global.
Kepala TK NP Tunas Global, Ita Iniyanti mengatakan, yang menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Ketua Bidang Pendidikan Sekolah NP Tunas Global, yakni Taufigurrahman. Sedangkan tema yang diusung adalah ‘Dad vs Everything – Memenangkan Hati Anak’.
“Ini adalah kegiatan parenting ayah, tetapi tidak hanya ayah siswa saja, suami dari guru KB-TK NP Tunas Global juga ikut serta,” katanya.
Ita menjelaskan, dalam kegiatan tersebut para ayah diajak untuk berdiskusi secara intens tentang bagaimana menjadi ayah yang memiliki kedekatan yang baik dengan anak.
“Baik ayah ataupun ibu tentu harus dekat dengan anak, dan semua itu ada caranya. Caranya tentu harus menyesuaikan dengan perkembangan zaman,” jelasnya.
Ita menuturkan, ada juga beberapa tips dan trik yang disampaikan, tentang bagaimana dan apa saja yang harus dilakukan untuk menjadi sosok ayah yang dirindukan dan diteladani oleh anaknya. Bisa menjadi berbagai peran dengan anak, menjadi orang tua, sahabat, teman, dan hal-hal lainnya yang berguna untuk anak.
Diakhir acara, diisi dengan sesi tanya jawab. Para ayah diberikan kesempatan untuk ayah menceritakan tentang hal-hal yang dialaminya di rumah bersama anak. Sehingga, nantinya bisa diberikan tips dan trik untuk menjadi solusi dari hal tersebut.
“Ayah adalah sosok panutan pertama untuk anaknya. Maka harus dijalin dengan hubungan yang hangat dengan anak untuk tumbuh kembang yang baik kedepannya,” tuturnya.
Ita berharap, dengan adanya pelatihan ini orang tua jadi lebih tahu tentang bagaimana menjalin hubungan baik dengan anaknya. Selain itu, bisa bersinergi juga dengan sekolah, dalam mensukseskan pendidikan dan tumbuh kembang anaknya. Karena, pendidikan di rumah juga sangat penting.
“Orang tua dan sekolah memiliki peran yang sama-sama penting untuk mendidik dan membimbing anak. Oleh karena itu, harus ada komunikasi yang baik antara guru dengan orang tua,” katanya. (*)