Indonesiadaily.net – Banyaknya dukungan dari masyarakat hingga pengurus dan kader partai, membuat Jenal Mutaqin atau yang akrab disapa Kang JM sebagai kader terbaik internal DPC Gerindra Kota Bogor semakin optimis mengikuti kontestasi pertarungan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor pada November 2024 mendatang.
Kang JM mengaku sudah mendapat ‘Restu’ dari jajaran pimpinan partai baik di tingkat DPD maupun DPP Gerindra. Termasuk dukungan penuh 6 Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Ranting partai besutan Prabowo Subianto itu diseluruh Kota Bogor.
“Insyaallah dukungan dari DPP pusat dan DPD provinsi sudah, secara mekanisme hirarki kita tempuh, secara komunikasi politik pun tentu kita tempuh juga. Insyaallah kita siap ikhtiar sampai ujung SK Rekom atau mandat itu keluar dari DPP, kita akan terus ikhtiar,” ucap Kang JM usai mengembalikan formulir pendaftaran bakal Calon Wali Kota (Cawalkot) Bogor di DPC Gerindra Kota Bogor.
Kedatangan JM ke kantor DPC Gerindra mendapat pengawalan dari para Ketua PAC di 6 Kecamatan se-Kota Bogor yang sejak awal memberikan dukungan penuh.
Memang diakui, JM mendapatkan dukungan pengurus internal dimulai PAC hingga Ranting di Kota Bogor.
Bahkan, mereka siap memperjuangkan dan berharap kepada DPP agar mengusung kader terbaik internal untuk maju di Pilwalkot Bogor.
Kendati demikian, Kang JM yang sudah tiga periode duduk di parlemen DPRD Kota Bogor itu menyebut, bahwa apapun hasil yang dikeluarkan DPP nanti tidak akan menyurutkan semangatnya untuk mengabdi kepada masyarakat Kota Bogor.
Menanggapi ada tiga kader internal Gerindra yang mendaftarkan diri sebagai bakal Cawalkot Bogor yakni Jenal Mutaqin, Sopian Ali Agam, dan Aji Jaya Bintara yang tercatat sebagai anggota Partai Gerindra di Jakarta, Kang JM mengungkapkan bahwa dirinya sangat mengapresiasi dan menyambut positif selama itu untuk kebaikan dan ada keseriusan, konsistensi dan betul-betul memiliki itikad untuk maju dan bertarung pada kontestasi Pilkada nanti.
Lebih lanjut, Kang JM menilai bahwa tiga kader internal yang mendaftar bukan berarti akan menjadi kompetitor, justru semakin banyak opsi dari kader untuk DPP, sehingga akan memberikan nilai bahwa kader internal Gerindra memiliki kesiapan untuk bertarung.
Kemudian, ini pula membuktikan bahwa DPC Gerindra Kota Bogor tidak kehabisan kader terbaik untuk bertarung di Pilkada.
“Gerindra Kota Bogor memiliki kader yang memang ingin mengabdikan dirinya untuk warga dan punya kader yang siap mental dan segala sesuatunya untuk bertarung dalam kontestasi Pilkada. Apalagi Pak Sopian sebagai ketua DPC, memang di beberapa daerah lain ketua DPC diharuskan maju, Pak Sopian akhirnya mengambil formulir dan akan menyerahkan nanti malam sekaligus penutupan,” katanya.
Di sisi lain, Kang JM mengaku bahwa dirinya hanya mendaftarkan diri di DPC Gerindra Kota Bogor, tidak mendaftarkan ke partai lain, padahal partai lain pun ada yang membuka penjaringan bakal Cawalkot Bogor.
“Justru saya bertanya kader partai daftar ke partai lain itu menjadi keraguan kekaderannya, artinya kalau saya kan yang lahir dari partai Gerindra sejak tahun 2008 untuk gabung di partai Gerindra dan mendirikan Gerindra di Kota Bogor, sehingga yang menjadi kepercayaan dan kebanggaan saya yaa dari Gerindra sendiri,” tegasnya.
“Kalau kita daftar ke partai lain justru menjadi tanda tanya menurut saya, artinya kurang kepercayaan dirinya dari partai sendiri,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua DPC Gerindra Kota Bogor, Sopian Ali Agam mengatakan bahwa sampai hari terakhir penutupan penjaringan bakal Cawalkot Bogor sudah ada delapan nama yang mendaftar termasuk mengembalikan formulirnya.
“Kita penutupan pendaftaran hari ini, tercatat ada 8 calon yang telah mendaftar dan mengembalikan formulir diantaranya Dr. Raendi Rayendra, Farhat Abbas, Dedie A. Rachim, Sendi Fardiansyah, Eka Maulana, Aji Jaya Bintara, Jenal Mutaqin dan saya sendiri,” jelasnya.
Tahap selanjutnya, sambung Sopian, berkas para calon akan dikaji dan pemanggilan kepada para calon untuk menjadi bahan pembahasan di rakercab nanti.
“Dan Insyaallah pada 16-18 Mei 2024 berkas para calon akan disampaikan ke DPD Gerindra Jawa Barat, kemudian nanti DPD yang akan melakukan penyaringan atau seleksi. Sejauh ini persyaratan dan berkas para calon yang telah mendaftar sudah bisa dikatakan lengkap meskipun ada kekurangan sedikit tapi bisa dilengkapi,” tutupnya.
Penulis : Ibnu Galansa