Indonesiadaily.net – Dukungan terhadap Ahmad Alkaba semakin menguat menjelang kontestasi politik di Bangka. Sosok yang dikenal sebagai figur muda progresif ini kembali menarik perhatian publik berkat rekam jejaknya dalam proses awal pemekaran Provinsi Bangka Belitung pada tahun 2001.
Ahmad Alkaba selama ini dikenal bekerja di balik layar, menjadi motor penggerak sejumlah kebijakan Gubernur Eko Maulana Ali. Ia berperan besar dalam merancang program percepatan pembangunan yang menghasilkan banyak kebijakan pro-rakyat, mulai dari peningkatan kesejahteraan ekonomi hingga program pembangunan 100 masjid.
Di berbagai wilayah Bangka menunjukkan bahwa Alkaba memiliki tingkat popularitas yang tinggi di kalangan tokoh agama, pemuda, dan masyarakat umum.
Ia dinilai sebagai sosok muda yang kritis, berani, dan memahami sejarah serta potensi daerah.
“Kami butuh pemimpin yang paham secara historis tentang bagaimana membangun Kabupaten Bangka, dengan keunggulan sumber daya manusia dan alam yang kita miliki,” ujar Emron, salah satu pendiri Yayasan Universitas Bangka Belitung (UBB).
Menurut Emron, Alkaba adalah figur yang memiliki kapasitas membawa kemajuan nyata bagi Kabupaten Bangka.
“Dukungan rakyat yang melek politik akan sangat kuat untuk beliau,” tambahnya.
Senada dengan itu, tokoh muda dari Sungailiat, Efendi Harun, yang juga mantan Ketua KNPI Bangka Belitung, menyatakan bahwa pengalaman Alkaba sebagai pendamping Gubernur Eko sangat relevan.
“Kami butuh pemimpin yang paham dan berkarakter seperti Ahmad Alkaba,” tegasnya.
Dengan latar belakang kuat dan rekam jejak yang terbukti, Ahmad Alkaba kini muncul sebagai salah satu kandidat potensial yang diharapkan mampu membawa Kabupaten Bangka ke arah yang lebih maju dan sejahtera.(*)
