Indonesiadaily.net – Berusaha memperbaiki kebiasaan buruk yang dilakukan dalam rumah sehari-hari sendiri perlu dilakukan untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dilansir dari Real Simple, kebiasaan buruk seperti di bawah ini pun bisa Anda hentikan dengan cara yang tepat.
1. Selalu terlambat
Ada banyak alasan yang membuat seseorang kerap hadir terlambat dalam sebuah pertemuan atau kesempatan. Ada yang terlambat karena menghabiskan waktu untuk terlihat baik dan mengesankan di mata orang lain dan ada pula yang tidak tepat waktu karena berpikir bahwa waktunya lebih penting daripada orang lain.
Jika Anda pemilik kebiasaan buruk yang satu ini, cobalah untuk mempertimbangkan terlebih dahulu apabila seseorang memintamu untuk melakukan atau menghadiri sesuatu. Jika Anda sudah bisa mengatur dan mengukur waktumu dengan baik, kabarilah mengenai kesanggupan atau penolakanmu kepada mereka.
2. Menunda
Beberapa orang menggunakan penundaan sebagai strategi untuk menghindar dari kecemasan yang datang bersama dengan keharusan untuk menyelesaikan sebuah tugas. Nyatanya menghindari kewajiban hanya akan memberikan rasa lega sementara dan rasa menyesal dalam jangka waktu yang panjang.
Faktanya, Anda juga harus memperhatikan bahwa orang lain memandang tindakan menunda yang Anda lakukan sebagai bentuk sikap tidak peduli yang lebih buruk daripada menyelesaikan tugas dengan hasil yang buruk.
Untuk membantu menghentikan kebiasaan ini, Anda bisa melibatkan orang lain untuk “memaksa” diri menyelesaikan pekerjaan. Anda bisa menitipkan sejumlah uang kepada mereka dan minta mereka untuk segera mengirimkannya ke organisasi sosial tertentu ketika Anda melewatkan tenggat waktu untuk menyelesaikan tugas.
3. Berantakan
Banyak orang yang menyebut dirinya memproses sesuatu secara visual sehingga sengaja membuat ruangan kerjanya berantakan agar terstimulasi. Namun, hal ini bisa menjadi bumerang karena Anda bisa berakhir menyia-nyiakan waktu untuk mencari hal yang Anda butuhkan dalam ruangan yang berantakan.
Ruangan yang berantakan juga bisa memicu kecemasan. Oleh karena itu, Anda bisa mulai menata ulang sudut kerja dengan cara memisahkan tugas yang harus segera dikerjakan dan tugas yang perlu ditunda terlebih dahulu.
4. Mengeluh
Seseorang yang tidak punya kepercayaan diri bahwa dirinya punya kekuatan untuk meminta sesuatu atau membuat perubahan akan sering mengeluh. Saat Anda kecil, mengeluh merupakan salah satu strategi yang bisa membuat keinginan dipenuhi, tetapi hal ini tidak akan berlaku untuk orang dewasa.
Alih-alih menggerutu layaknya remaja, nyatakan keinginan dengan kata-kata yang frontal, tetapi sopan. Jika tidak bisa melakukan sesuatu atau tidak ingin mengubah sesuatu, Anda tidak berada dalam posisi yang pantas untuk mengeluh.(*)
Editor : Nur Komalasari