Indonesiadaily.net – Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi menyinggung kinerja Sekda Depok dalam penangahan sampah.
Ririn mengatakan, bahwa sampah merupakan permasalahan yang dihadapi disemua kota, termasuk Kota Depok.
Dirinya menjelaskan, bahwa Kota Depok telah melakukan upaya untuk penanganan sampah.
“Pembuangan sampah ke TPS Nambo 10 ton perhari, dan saat ini Depok sudah memiliki dua insenerator di Sukmajaya. Lalu, kenapa baru didapatkan sekarang insenatornya? karena pada masa Sekda sebelumnya dalam menjabat masalah ini tidak tertangani,” ucap Ririn.
Dia mengatakan, padahal Wali Kota Depok, Mohammad Idris sudah mengamanatkan kepada Sekda sebelumnya yang dijabat oleh Supian Suri.
“Pak Walikota depok sudah mengamanatkan kepada Sekda. Untuk itu Imam-Ririn akan membangun sistem pengolahan sampah terpadu di TPA Cipayung merubah sampah menjadi RDF,” ungkapnya.
Nantinya, sampah yang dirubah menjadi RDF bisa dijual ke pabrik semen, kemudian merubah sampah organik menjadi pupuk dan pakan ternak dan untuk proses RDF.
Selain itu, Imam-Ririn juga akan membangun TPST terbesar di TPA Cipayung.
Pihaknya juga menegaskan, bahwa incinerator yang digunakan sudah berizin dan tidak seperti yang dibilang tadi. Sertifikatnya dari Kementerian Lingkungan Hidup (LHK). (*)