SEBAGAI bentuk implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, dosen Fakultas Ilmu Kesehatan UPN Veteran Jakarta, yaitu Ns. Diah Tika Anggraeni, S.Kep.,M.Kep, Ns. Mareta Dea Rosaline, S.Kep.,M.Kep, Ns. Lima Florensia, S.Kep.,M.Kes (Dosen Program Studi Keperawatan), Farahdina Bachtiar, S.Ft.,Physio,M.Sc (Dosen Program Studi Fisioterapi), Nayla Kamilia Fithri,S.KM, MPH, dan Rizki Amalia, SKM.,M.H.Sc (Dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat) pada Rabu (20/7) menyelenggarakan kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat yang berjudul Pemberdayaan Kader melalui “GERCHIS” Gerakan Cegah Hipertensi Krisis.
Kegiatan ini juga didukung oleh mahasiswa Keperawatan FIKES UPN Veteran Jakarta, yaitu Diya Alvionita, Silviana Sholihah, Talitha Estiana Rofi’ah dan Rafli Rizqi Anugrah. Pelaksanaan pengabdian masyarakat berjudul “GERCHIS” dimulai pada pukul 10.00 WIB diawali dengan registrasi serta pemeriksaan tekanan darah, kemudian sesi sambutan yang disampaikan oleh pihak dosen dan perwakilan warga RW 06, dilanjutkan dengan penyampaian materi terkait hipertensi krisis dan diskusi tanya jawab. Materi penting yang ditekankan adalah pentingnya monitoring tekanan darah secara rutin dan gejala hipertensi kritis yang perlu diwaspadai serta upaya pencegahan yang dapat dilakukan.
Ibu Jumiati selaku perwakilan warga RW 06 mengatakan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen dan mahasiswa dari FIKES UPN Veteran Jakarta sangat bermanfaat serta berdampak positif bagi warga yang ingin memeriksakan tekanan darah serta dapat bertanya langsung mengenai masalah hipertensi kepada orang yang lebih memiliki pengetahuan di bidangnya.
Kegiatan berikutnya adalah senam hipertensi bersama yang dipandu oleh Nayla Kamilia Fithri,S.KM, MHSc. Senam hipertensi yang diikuti oleh warga RW 06 dengan sangat antusias dan ada yang memberikan tanggapan “Alhamdulillah jadi ada pergerakan tubuh supaya lancar peredaran darahnya dan akan sering dipraktikkan kembali ketika di rumah” tutur salah satu warga RW 06.
Dilanjutkan dengan sesi pemasangan PIN “GERCHIS” sebagai komitmen bersama dalam mencegah hipertensi krisis masyarakat RW 06. Selain itu, acara dilanjutkan dengan pemberian doorprize dan suvenir kepada kader yang telah mengikuti kegiatan Gerakan Cegah Hipertensi Krisis dari awal hingga akhir serta ditutup dengan kegiatan doa dan foto bersama.
Diharapkan dengan diadakannya kegiatan pengabdian masyarakat ini, kader dan masyarakat setempat dapat berperan aktif dan bekerja sama dalam menggalakkan Gerakan Cegah Hipertensi Krisis serta melanjutkan rencana tindak lanjut dalam mengatasi masalah hipertensi yang terjadi di lingkungan RW 06 sehingga tercapainya derajat kesehatan yang optimal di Kelurahan Grogol. (*)
Editor : Fenilya