Indonesiadaily.net – Asam lambung adalah kondisi ketika Anda merasakan mulas atau sensasi rasa panas di dada akibat kandungan asam lambung yang naik hingga ke tenggorokan. Dalam beberapa kasus, kondisi asam lambung juga dapat menyebabkan beberapa masalah pada mulut. Lalu, apa saja masalah pada mulut tersebut, berikut penjelasannya.
Dikutip dari Healthline, asam lambung naik terjadi jika otot sfingter esofagus bagian bawah (LES) menjadi lemah. Akibatnya asam lambung dapat kembali naik ke kerongkongan.
Kondisi inilah yang menyebabkan mulas yang terkadang disertai heartburn atau sensasi terbakar di tengah dada. Saat Anda menelan, otot LES biasanya lebih rileks untuk membiarkan makanan mengalir dari kerongkongan ke perut. Kemudian mengencang dan menutup lubangnya. Sehingga ketika asam lambung berusaha naik ke kerongkongan, LES bersama dengan diafragma akan mencegahnya.
Dalam kondisi yang parah, kondisi asam lambung yang naik dapat menyebabkan gastroesophageal reflux disease (GERD).
Dilansir dari Medical News Today, berikut beberapa masalah mulut yang dapat terjadi karena asam lambung.
Orang dengan kondisi asam lambung atau GERD dapat mengalami perubahan indera perasa. Umumnya adalah rasa asam dan pahit, dan sebagian orang merasa seperti logam. Dalam sebuah studi tahun 2017, diketahui banyak peserta dengan kondisi GERD melaporkan, bahwa mereka kurang peka terhadap rasa manis, asin, dan pahit.
Hal ini berbeda jika dibandingkan sebelum mereka mengalami penyakit tersebut.
Para peneliti mencatat ada hubungan antara perubahan rasa yang dialami dan tingkat keparahan gejala.
Belum ada penelitian khusus yang menunjukkan hubungan yang kuat antara kondisi asam lambung dan lapisan putih di lidah.
Namun, diketahui ada hubungan antara beberapa obat untuk mengobati asam lambung dan GERD dengan pertumbuhan berlebih jamur yang dapat menyebabkan lidah putih. Para ilmuwan percaya bahwa menekan produksi asam lambung memungkinkan spesies ragi yang biasanya tumbuh pada tingkat yang tidak berbahaya, seperti C. albicans, menjadi oportunistik.
Dalam beberapa kasus, asam lambung kronis atau GERD dapat menyebabkan sariawan atau lesi yang sakit di mulut. Kondisi tersebut dapat terjadi pada gusi, lidah, atau langit-langit. Namun, ini adalah gejala yang cukup jarang terjadi. Perlu diperhatikan bahwa, perubahan atau gejala yang terjadi pada mulut Anda mungkin saja terjadi karena alasan lain.
Oleh karena itu, bicarakan dengan dokter atau dokter spesialis mulut jika terjadi perubahan pada mulut, untuk memastikan penyebabnya.(*)
Editor : Nur Komalasari