Indonesiadaily.net – Ketua Umum Partai Golongan Karya (Golkar) Airlangga Hartarto melakukan jalan santai dilanjut makan bersama dengan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin di Kompleks GBK Senayan, Jumat (10/2/2023).
Dalam pertemuan itu, salah satu bahasan pertemuan Partai Golkar dan PKB adalah Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja. Mengingat, Muhaimin dan Lodewijk yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPR.
“Sebelumnya Bapak Presiden juga sudah memberikan Surpres kepada parlemen, dan kami juga sudah komunikasi dengan partai-partai di Senayan. Ini merupakan hal yang penting di 2023, kita ketahui tantangan global belum selesai,” ujar Airlangga saat memberi keterangan pers kepada wartawan.
Selain itu, Airlangga mengatakan pertemuan ini memperlihatkan suasana politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 itu sejuk.
“PKB dan Golkar sepakat untuk politik dibuat adem terus, ini yang akan kita jaga,” katanya.
Saat ditanya soal koalisi, Airlangga pun tidak menapik peluang kemungkinan untuk berkoalisi dalam pemilu 2024.
“Kami menyatakan terbuka peluang yang sangat besar dan luas dan kalau Partai Golkar kami sudah berbicara dengan ketua umum yang tergabung di KIB,” kata Airlangga.
Ia menambahkan, Golkar selalu terbuka dengan semuanya. “Jadi welcome, tangan terbuka, kantor terbuka, pertemuan di restoran yang terbuka,” tambahnya.
Sementara itu, Cak Imin mengatakan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bersama Partai Gerindra disebutnya sangat terbuka kepada Partai Golkar.
“Kita juga berharap kerja sama partai-partai itu terus diikuti dengan semangat yang sama baik koalisi KIB, Koalisi Indonesia Raya, semuanya komitmennya adalah negara,” kata Muhaimin.
Airlangga terlihat ditemani oleh Sekjen Partai Golkar Lodewijk F Paulus, Bendahara Umum Golkar Dito Ganinduto, Waketum Agus Gumiwang Kartasasmita, Waketum Ahmad Doli Kurnia, Waketum Nurul Arifin.
Sementara, Cak Imin ditemani Waketum Jazilul Fawaid, Ketua DPP Faisol Riza, Ketua Fraksi PKB DPR RI Cucun Syamsurizal, dan Wasekjen Syaiful Huda.
Penulis : Aulia Syahramadhan
Editor : Nur Komalasari