Indonesiadaily.net – Sekarang ini masih banyak orang yang menjadikan membaca sebagai hobi, salah satunya adalah novel yang layak dibaca.
Ada banyak referensi novel yang bisa jadi rujukan untuk dibaca. Baik itu dari dalam negeri ataupun luar negeri.
Berikut ada tujuh novel yang layak dibaca dengan berbagai genre, seperti percintaan, fantasi, fiksi ilmiah, misteri, hingga horor.
Don Quixote
Di urutan pertama, ada novel Don Quixote yang diterbitkan pertama kali tahun 1605. Novel dari negeri matador, Spanyol, karya Miguel de Cervantes tersebut dianggap sebagai salah satu karya sastra paling berpengaruh dan masuk dalam kanon sastra.
Don Quixote berhasil terjual 500 juta kopi di dunia. Novel yang diberi label sebagai “novel modern pertama” tersebut juga kerap dianggap sebagai karya sastra terbaik. Ceritanya tentang petualangan Alonso Quixano seorang bangsawan (hidalgo) yang kehilangan kewarasannya dan memutuskan untuk menjadi seorang kesatria (caballero andante)
Pada abad ke-20 novel Don Quixote dianggap sebagai salah satu fondasi sastra modern.
A Tale of Two Cities
A Tale of Two Cities karya Charles Dickens menjadi salah satu novel sejarah legendaris yang masih cukup menarik dibaca hingga saat ini. Novel yang telah terjual 200 juta kopi di seluruh dunia tersebut, pertamakali diterbitkan pada tahun 1859.
Novel ini menggambarkan keadaan buruk petani Prancis di masa beberapa tahun sebelum revolusi. Lalu menunjukkan pula tindakan kaum revolusi terhadap aristokrat pada awal revolusi dimulai, yang paralel dengan kehidupan sosial di London pada periode yang sama.
Buku ini juga memengaruhi penulisan skenario Johnathan Nolan untuk film The Dark Night Rises.
The Lord of The Rings
The Lord of The Rings adalah novel fantasi yang ditulis oleh J.R.R Tolkien, penulis asal Inggris. The Lord of The Rings diadaptasi menjadi film dengan judul yang sama dan berhasil mendapatkan banyak penghargaan. Novel yang terbit pertama kali pada tahun 1950 ini berhasil di nobatkan sebagai novel Inggris terbaik sepanjang masa di The Big Read BBC pada tahun 2003.
Sampai saat ini, The Lord of The Rings sudah terjual lebih dari 150 juta kopi.
The Little Prince
Di tempat keempat adalah The Little Prince atau Pangeran Kecil, yang ditulis oleh bangsawan Prancis dan penulis Antoine de Saint-Exupéry.
Terjual lebih dari 142 juta eksemplar di seluruh dunia, buku ini pertama kali diterbitkan dalam bahasa Inggris dan Perancis di Amerika Serikat pada tahun 1943 oleh Reynald dan Hitchcock.
The Little Prince menceritakan kisah seorang anak laki-laki yang mengunjungi berbagai planet di luar angkasa dan membahas tema kesepian, cinta, persahabatan, dan kehilangan. Buku itu menjadi karya Exupéry yang paling sukses, dan merupakan salah satu buku terlaris dan paling banyak diterjemahkan.
Harry Potter and the Philosopher’s Stone
Harry Potter and the Philosopher’s Stone menjadi novel terlaris selanjutnya yang berhasil terjual sebanyak 120 juta kopi. Novel fantasi ini merupakan karya penulis Inggris, J.K. Rowling dan menjadi debut pertama Rowling sebagai penulis.
Buku ini merupakan novel pertama dari seri Harry Potter. Bloomsbury sebagai penerbit merilis buku ini di Inggris pada 26 Juni 1997 dan diterbitkan di Amerika pada tahun berikutnya dengan judul Harry Potter and the Sorcerer’s Stone.
Novel ini berhasil memenangkan banyak penghargaan buku di Inggris dan Amerika. Ia mencapai puncak daftar fiksi terlaris New York Times pada tahun 1999 dan bertahan sampai tahun 2000.
Harry Potter and the Philosophers Stone telah diterjemahkan ke dalam 73 bahasa.
And Then There Were None
Berikutnya ada And Then There Were None, sebuah novel misteri karya penulis Inggris, Agatha Christie. Collins Crime Club pertama kali menerbitkannya di Inggris pada tahun 1939 dengan nama yang berbeda, dan kemudian diterbitkan di Amerika pada tahun 1940.
And Then There Were None menceritakan tentang 10 orang dengan latar belakang yang berbeda dan penuh kerahasiaan diundang ke pulau Negro untuk melakukan berlibur. Masing-masing dari mereka memiliki rahasia yang disembunyikan, sampai liburan di pulau itu membuka semuanya. Kondisi ini membuat rumah tempat mereka berlibur tersebut sebagai tempat penghakiman.
Dream of the Red Chamber
Berada urutan selanjutnya dalam daftar novel terlaris sepanjang masa ada Dream of the Red Chamber. Dianggap sebagai salah satu dari empat novel klasik besar Tiongkok, buku tersebut ditulis pada pertengahan abad ke-18 selama Dinasti Qing.
Novel yang layak dibaca tersebut telah menerima banyak pujian selama bertahun-tahun dan sering disebut sebagai mahakarya sastra Tiongkok, dan dikenal sebagai salah satu puncak fiksi Tiongkok. Dream of the Red Chamber juga dianggap semi-biografi dan telah terjual lebih dari 100 juta eksemplar hingga saat ini.
The Hobbit
Novel populer selanjutnya ada The Hobbit dan terjual sebanyak 100 juta eksemplar di seluruh dunia hingga saat ini, The Hobbit telah mendapatkan tempatnya di antara buku terlaris sepanjang masa.
Novel fantasi anak, yang ditulis oleh J.R.R. Tolkien ini, pertama kali diterbitkan pada 21 September 1937 dan dengan cepat dinominasikan untuk Carnegie Medal dan dianugerahi hadiah untuk fiksi remaja terbaik oleh New York Herald Tribune.
The Hobbit sejak itu tidak pernah dicetak ulang dan terus dibuat serial adaptasi filmnya, kemudian tahun 2012 menjadi tahun pertama film The Hobbit dirilis dan menjadi salah satu film seri terlaris sepanjang masa.
The Lion, The Witch & The Wardrobe
Selanjutnya ada The Lion, the Witch and the Wardrobe. Salah satu buku paling terkenal yang dirilis pada tahun 1950 dan ditulis oleh novelis anak-anak, C.S. Lewis.
Novel fantasi yang dikenal sebagai bagian dari “Chronicles of Narnia” ini pada awalnya merupakan buku pertama dalam seri Chronicles hingga beberapa tahun terakhir, di mana ia diubah menjadi buku kedua.
Lewis menulis buku untuk putri baptisnya, Lucy Lewis dan buku itu kemudian muncul di majalah Time dalam “100 buku Dewasa Muda Terbaik Sepanjang Masa.” Hingga pada tahun 2003, The Lion, The Witch & The Wardrobe berhasil menempati peringkat kesembilan di BBC, The Big Red Poll. (*)
Editor : Pebri Mulya