Indonesiadaily.net – Memakan roti sampel yang diberikan salah satu perusahaan roti, 14 siswa SDN 01 Pengasingan, Sawangan, Kota Depok mengalami keracunan pada Selasa lalu (24/1/2023). Saat ini kasus tersebut masih diselidiki pihak Kepolisian.
Hal ini telah dilaporkan ke kepolisian untuk ditangani. Sedangkan, para siswa yang mengalami muntah-muntah telah mendapati perawatan dan pulang ke rumah masing-masing.
Salah seorang wali murid yang anaknya menjadi korban, Rosita menyampaikan jika kejadian ini bermula ketika pihak perusahaan roti bernama my roti itu mendatangi sekolah dengan maksud ingin memberikan tester.
“Selasa pihak sekolah kedatangan tamu dari my roti, jadi mereka itu promo sampel dibagi-bagi gratis buat anak sekolah, nah sebelum itu pihak sekolah lain juga udah dibagi-bagiin, tapi kebetulan nggak bermasalah, nggak kadaluarsa. Tadi juga pihak my roti juga konfirmasi ke sekolah ketemu sama kita juga, “papar dia belum lama ini.
Para siswa kata dia, mengalami mual dan perut sakit 30 menit setelah mengonsumsi makanan tersebut. Orang tua siswa langsung melaporkan kejadian ini ke Kepolisian.
“Tadi juga pihak my roti juga konfirmasi ke sekolah ketemu sama kita juga. Kita lapor sama polisi memang polisi reaksinya cepat, hari itu juga, malam itu juga semua datang, dari Polres Depok, ” papar dia.
Saat ini kata dia, proses hukum masih berlanjut, pihak sekolah dan orang tua siswa juga telah dipertemukan bersama pihak perusahaan roti.
Sementara itu, Kepala Seksi (Kasi) Humas Polres Metro Depok AKP Fitri menyampaikan, jika pihaknya telah menerima laporan. Pihak pelapor, yaitu orang tua dan para guru telah dimintai keterangan.
“Iya laporannya sudah kami terima. Dugaan sementara keracunan roti. Saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut,” kata Fitri dikonfirmasi, (25/1).
Editor: Nur Komalasari